Breaking News

Translate

Tuesday, March 31, 2015

Agama Itu Nasihat

AGAMA ITU NASEHAT

Menjadi dambaan bersama tercapainya kebahagiaan dunia dan akhirat, hidup berdampingan saling mencintai dalam lingkungan ukhuwah Islamiyah yang diikat dengan kesatuan aqidah, kesatuan bendera, dan kesatuan manhaj dalam mengarungi bahtera kehidupan. Namun, tentulah hal itu tidak mudah untuk direalisasikan manakala masing-masing individu kita sudah hilang kepeduliannya terhadap diri sendiri maupun terhadap orang lain, sementara Islam datang sebagai agama nasehat yang bila saja setiap individu muslim melaksanakan apa yang terkandung dari makna-makna nasehat itu tentulah akan terwujud apa yang menjadi dambaannya.

Lebih dari itu, nasehat adalah merupakan sunnah-sunnahnya para rosul. Berkata Nuh 'alaihis salam kepada kaumnya, "Aku sampaikan kepadamu amanat-amanat Tuhanku dan aku memberi nasehat kepadamu, dan aku mengetahui dari Allah apa yang kamu tidak ketahui." (QS Al A'raaf: 62). Hud berkata kepada kaumnya, "Aku menyampaikan amanat-amanat Tuhanku kepadamu dan aku hanyalah pemberi nasehat yang terpercaya bagimu." (QS Al A'raaf: 68). Sholeh berkata kepada kaumnya, "Aku telah menyampaikan amanat Tuhanku dan aku telah memberi nasehat kepadamu, tetapi kamu tidak menyukai orang-orang yang memberi nasehat." (QS Al A'raaf: 79). Syu'aib berkata kepada kaumnya, "Aku telah menyampaikan kepadamu amanat-amanat Tuhanku dan aku telah memberi nasehat kepadamu. Maka bagaimana aku akan bersedih hati terhadap orang-orang yang kafir?" (QS Al A'raaf: 93).

Cukuplah seseorang dikatakan mulia bila ia melakukan apa yang telah dilakukan oleh makhluk yang paling mulia yaitu para nabi dan rosul (dalam hal menyebarkan nasehat) apalagi bila diketahui bahwa nasehat adalah amalan yang paling afdhol, seperti pernyataan Imam Abdullah ibnul Mubarak saat ditanya amalan apakah yang paling afdhol, beliau menjawab, "Nasehat karena Allah." Dalam Shahih Bukhori dan Muslim dari sahabat Abu Ruqoyah Tamim bin Aus Ad Daary, Rosulullah shollallahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Agama itu nasehat." Kami bertanya, "Untuk siapa wahai Rosulullah?" Beliau menjawab, "Bagi Allah, kitabNya, dan rosulNya, dan bagi para pemimpin Islam, dan bagi muslimin umumnya." Hadits ini mempunyai kedudukan yang agung dimana memberikan nash bahwa tiang agama dan pondasinya adalah nasehat. Dengan keberadaannya maka agama pun akan tetap tegak di tengah-tengah kaum muslimin, sebaliknya dengan lenyapnya nasehat maka akan terjadilah kepincangan di tengah-tengah mereka dalam seluruh aspek kehidupannya.

DEFINISI NASEHAT
Nasehat secara bahasa diambil dari kata-kata "An Nush-hu" yang berarti memurnikan, membersihkan, juga berarti memperbaiki. Adapun secara istilah nasehat adalah kalimat yang menyeluruh yang bermakna memberikan tuntunan perbaikan untuk orang yang dinasehati. Dan para ahlul ilmi mengibaratkan orang yang bersungguh-sungguh memberikan perbaikan kepada yang lainnya seperti orang yang sedang memperbaiki pakaiannya yang rusak.

NASEHAT BAGI ALLAH
Nasehat bagi Allah maknanya beriman kepadaNya dengan benar dan beriman kepada seluruh apa yang terdapat dalam Kitab dan Sunnah dari nama-namaNya yang husna dan sifat-sifatNya yang tinggi dengan keimanan yang benar tanpa menyerupakanNya dengan yang lain, tanpa meniadakan dan tanpa merubah-rubah maknanya. MengesakanNya dalam hal ibadah dan meniadakan kesyirikan, melaksanakan perintahNya dan menjauhi larangan-laranganNya, mencintai apa yang dicintaiNya dan membenci apa yang dibenciNya. Memberikan loyalitas kepada hamba-hambaNya yang beriman dan berlepas diri dari musuh-musuhNya serta melawan orang-orang yang kafir terhadapNya. Menerima dan mengakui segala nikmat-nikmatNya dan mensyukurinya serta mengikhlaskan untukNya dalam segala perkara.

NASEHAT BAGI KITABNYA
Nasehat bagi kitabNya adalah beriman bahwa ia sebagai kalamullah yang diturunkan dariNya dan bukan makhluk, tidak akan dapat didatangi oleh kebatilan dari arah manapun, depannya maupun belakangnya. Meskipun seluruh jin dan manusia bersekutu untuk mendatangkan yang semisalnya niscaya tidak akan dapat menyerupainya. Allah berfirman, "Dan jika kamu (tetap) dalam keraguan tentang Al Qur`an yang Kami wahyukan kepada hamba Kami (Muhammad), buatlah satu surat (saja) yang semisal Al Qur`an itu dan ajaklah penolong-penolongmu selain Allah, jika kamu orang-orang yang benar. Maka jika kamu tidak dapat membuat(nya) dan pasti kamu tidak akan dapat membuatnya, peliharalah dirimu dari neraka yang bahan bakarnya manusia dan batu, yang disediakan bagi orang-orang yang kafir." (QS Al Baqoroh: 23-24). "Katakanlah: Sesungguhnya jika manusia dan jin berkumpul untuk membuat yang serupa dengan Al Qur`an ini, niscaya mereka tidak akan dapat membuat yang serupa dengan dia, sekalipun sebagian mereka menjadi pembantu bagi sebagian yang lain." (QS Al Israa`: 88).

Berkata Imam At Thohawi rohimahullah, "Sesungguhnya Al Qur`an adalah kalam Allah, barangsiapa yang mendengarnya lalu mengiranya sebagai kalam (perkataan) manusia, maka ia telah kufur dan sungguh Allah telah mencelanya dan mengancamnya dengan neraka Saqar. Allah berfirman, "Aku akan memasukkannya ke dalam (neraka) Saqar." (QS Al Mudatstsir: 26). Ketika Allah mengancam dengan neraka Saqar bagi orang yang mengatakan, "Ini tidak lain hanyalah perkataan manusia." (QS Al Mudatstsir: 25), maka kita ketahui dan yakini bahwa Al Qur`an adalah kalam pencipta manusia, tidak serupa dengan perkataan manusia."

Termasuk nasehat bagi kitabNya ialah mengagungkannya dan meyakininya sebagai konsep kehidupan yang sempurna dan universal cocok untuk setiap zaman dan tempat. Allah berfirman, "Thaa Siin. (Surat) ini adalah ayat-ayat Al Qur`an dan (ayat-ayat) kitab yang menjelaskan untuk menjadi petunjuk dan berita gembira untuk orang-orang yang beriman." (QS An Naml: 1-2). Termasuk nasehat bagi kitabNya adalah membacanya dengan benar dan khusyu' serta mengajarkannya. Allah berfirman, "Dan bacalah Al Qur`an itu dengan perlahan-lahan." (QS Al Muzzammil: 4). Rosulullah shollallahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Sebaik-baik kalian adalah yang mempelajari Al Qur`an dan mengajarkannya." (HR Bukhori).

NASEHAT BAGI ROSULNYA
Nasehat bagi RosulNya adalah membenarkan risalahnya, beriman kepada seluruh apa yang dibawanya, mentaati perintah-perintahnya dan larangan-larangannya, membelanya pada saat hidupnya dan setelah meninggalnya, membenci orang-orang yang membencinya dan mencintai orang-orang yang mencintainya, mengagungkan haknya dan memuliakannya, menghidupkan jalannya dan sunnah-sunnahnya, mengumandangkan dakwahnya dan menyebarkannya, menepis segala tuduhan-tuduhan yang ditujukan kepadanya, berkhidmat terhadap ilmunya dan memahami makna-maknanya, menyeru kepadanya dan mengagungkannya, menahan diri dari membicarakannya tanpa ilmu, berakhlak dengan akhlaknya yang mulia dan beradab dengan adabnya, mencintai ahli baitnya dan para sahabat-sahabatnya, menjauhi orang-orang yang mengadakan hal yang baru dalam sunnah-sunnahnya atau mencela sebagian dari kalangan sahabatnya. Berkata Imam Al Qurthubi, "Nasehat bagi rosulNya adalah membenarkan nubuwahnya, komitmen dalam ketaatannya, melaksanakan perintahnya dan menjauhi larangannya, mencintai orang yang mencintainya dan membenci orang yang membencinya, menghormatinya, mencintainya dan mencintai ahli baitnya, mengagungkannya dan mengagungkan sunnah-sunnahnya, menghidupkan sunnahnya setelah meninggalnya dengan mencarinya dan mempelajarinya, membelanya dan menyebarkannya, serta berakhlak dengan akhlak yang mulia."

NASEHAT BAGI PARA PEMIMPIN ISLAM
Nasehat bagi para pemimpin Islam dengan cara tolong-menolong bersama mereka di atas kebenaran, mengarahkan mereka kepada kebenaran, mengingatkannya dengan cara yang lemah lembut dan halus, membangunkannya dari kelalaian, meninggalkan dari memberontak kepadanya, sholat di belakangnya dan berjihad bersamanya, meninggalkan dari memberontak kepadanya dengan pedang (senjata) ketika nampak pada mereka kezholiman dan perlakuan yang semena-mena, serta mendo'akannya senantiasa dengan kebaikan. Berkata Ibnu Hajar Al Asqolany, "(Nasehat bagi para pemimpin Islam) dengan membantu tugas yang diembannya, mengingatkan dari kelalaiannya, mengupayakan persatuan di bawahnya, dan di antara nasehat terhadap mereka yang paling besar adalah menolak kezholimannya dengan cara yang baik."

NASEHAT BAGI MUSLIMIN SECARA UMUM
Berkata Imam Nawawi rohimahullah, "(Nasehat bagi muslimin) yaitu dengan mengarahkan mereka kepada apa yang membuatnya maslahat baik untuk akhiratnya ataupun untuk dunianya serta menahan diri dari menyakiti mereka, mengajari apa yang mereka tidak ketahui dari perkara agamanya, membantu mereka dengan ucapan ataupun perbuatan, memerintah mereka kepada yang ma'ruf dan mencegah mereka dari yang mungkar dengan lemah lembut dan penuh keikhlasan, menyembunyikan aibnya dan menutupi kelemahannya, menolak kemudharatan dari mereka dan mendatangkan kemaslahatan untuk mereka, menghormati yang besarnya dan menyayangi yang kecilnya, memberikan pengajaran yang baik dan meninggalkan dari berbuat curang dan dengki kepada mereka, mencintai kebaikan untuk mereka dan membenci kejelekan pada mereka serta membela harta-hartanya dan kehormatannya, mendorong mereka untuk berakhlak dengan apa yang telah disebutkan dari nasehat dan menumbuhkan kesemangatannya agar senantiasa taat."

HUKUM MEMBERIKAN NASEHAT
Berkata Imam Nawawi rohimahullah, "Nasehat adalah fardhu kifayah, jika sebagian orang telah melakukannya, jatuhlah kewajiban bagi yang lainnya, dan ia (nasehat) adalah sebuah keharusan sesuai dengan kemampuan." Kalangan ahlul ilmi yang lainnya berpendapat bahwa nasehat itu ada yang hukumnya fardhu 'ain, ada pula yang fardhu kifayah, yang wajib dan yang mustahab, karena Rosulullah shollallahu 'alaihi wa sallam menerangkan bahwa agama itu nasehat, sedangkan perkara agama ada yang wajib, yang mustahab, yang fardhu 'ain, dan juga fardhu kifayah." Wal 'ilmu 'indallah.

PENUTUP DAN KESIMPULAN
Demikianlah memang nasehat merupakan bagian penting dalam agama dan kehidupan kita, bahkan nasehat adalah salah satu di antara kelebihan-kelebihan yang membedakan kita dengan umat-umat lainnya dimana Allah telah lebihkan kita menjadi umat pilihannya. Allah berfirman, "Dan demikian (pula) Kami telah menjadikan kamu (umat Islam) umat yang adil dan pilihan agar kamu menjadi saksi atas (perbuatan) manusia dan agar Rosulnya (Muhammad) menjadi saksi atas (perbuatan) kamu." (QS Al Baqoroh: 143). Dari penjelasan di atas dapat kita ambil kesimpulan-kesimpulan sebagai berikut:
1. Bahwasanya nasehat itu dinamakan sebagai agama dan Islam.
2. Bahwasanya agama itu terkait dengan amalan seperti halnya terkait dengan ucapan.
3. Tidak ada agama bagi yang tidak menjalankan nasehat bagi Allah, kitabNya, dan rosulNya, serta bagi para pemimpin Islam, dan bagi muslimin umumnya.
4. Wajibnya nasehat atas seluruh kaum muslimin dalam seluruh perkara yang disebutkan dengan segala jenisnya sesuai dengan kadar kemampuannya, ilmunya, dan kedudukannya di tengah-tengah masyarakat.
5. Nasehat adalah bagian dari iman.
Walhamdulillahi rabbil 'alamin. Wal 'ilmu 'indallah.

Ditulis oleh Abu Hamzah Al Atsary

Sumber bacaan:
- Al Qur`anul Karim
- Mudzakkirotul Hadits An Nabawi fil Aqidah wal Ittiba'
- Qowa'id wa Fawa'id
- Nashihati lin Nisaa`
Read more ...

Saturday, March 28, 2015

Ayat dan Do'a Ruqyah Khusus Pemusnah Sihir

Ingat, jangan menunggu keajaiban namun ciptakanlah! karena genangan telaga ilmu Allah itu teramat luas, kita hanya harus mengetuk pintu langit dan mengalirkannya kebumi untuk menghempaskan berbagai bentuk gangguan sihir yang menggelisahkan ummat!

BERIKUT INI ADALAH AYAT-AYAT DAN DOA KHUSUS!!
AYAT DAN DO'A RUQYAH KHUSUS PEMUSNAH SIHIR, PENYEMBUHAN ATAU THERAPY QURANI YANG SERING DIGUNAKAN DAN TELAH TERUJI DALAM METODE "QURANIC HEALING TECHNOLOGY", ini merupakan bocoran dari draft Asli buku Quranic Healing ustad Perdana Akhmad S.Psi semoga bermanfaat untuk menebas sihir-sihir bahkan sebelum buku ini terbit dan memusnahkan berbagai bentuk gangguan sihir dan kegelisahan ummat. Insya Allah sedang disinergikan dengan buku Rehab Hati Session 2 dengan tajuk "Therapi Qurani Rehab Hati".

Ayat Ayat Al Quran

1. Ayat ruqyah “Sapu Jagad “ dasar/umum/standar (ayat ini harus ada dalam setiap ruqyah baik untuk penyakit medis maupun non medis/ghoib juga pelengkap disemua tehnik ruqyah)

• Al-fatihah, Ayat Kursi, Al-Ikhlas, Al Falaq, An-Nas

Ayat-ayat lainnya adalah :” Surat Al Baqarah : 1-5, 102-103, 284-286. Al-Imran ayat (18-19 ), Al-A'Araf (ayat 54-56 ), Al-A'Araf (ayat 117-122 ), Yunus (ayat 81-82 ), Taha (ayat 69 ), Al-Mukminin (ayat 115-118 ), As-Shaffat (ayat 1-10 ), Al-Ahqaf (ayat 29-32 ), Ar-Rahman (: ayat 33-36 ), Al-Hasyr ( ayat 21-24 ), Al-Jin (ayat 1-9)

2. Ayat Untuk Azab ( menyiksa, membakar, menghancurkan , membunuh jin)

• Surat An Nisa’ : 56

• Al-Ankabuut :57
Ayat lainnya adalah : Al-Baqarah (ayat 206 ), An-Nisa' (ayat 166-169 ), Al-Maidah (ayat 33-37 ), Al-Anfal (ayat 9-14 ), Al-Hijr (ayat 16-18 ), Al-Isra' (ayat 110-111 ), Al-Anbiya' (ayat 70 ), As-Saffat (ayat 1-10 ), Ad-Dukhan (ayat 43-50 ), Al-Jathiya (ayat 7-11 ), Al-Ahqaf (ayat 29-34 ), Ar-Rahman (ayat 32-44 ), Al-Haqqah (ayat 25-37 ), Al-Buruj (ayat 1-22 ), Al-A'la (ayat 1-19 ), Az-Zalzalah (ayat 1-8 ), An-Nasr (ayat 1-3 )

3. Ayat Untuk Pembatal sihir, ( melepas dan menawarkan kekuatan sihir)

• Surat Yunus : 81 – 82
Ayat lainnya adalah : Surat Al A’raf : 117-122, Surat Thaha : 69-70, Al-Furqan (ayat 32 ), Anbiya' (ayat 70 ), An-Nur (ayat 39 ), Al-Isra' (ayat 81 ), Fussilat ayat 42 ), Fatir ayat 10 ), Anbiya' (ayat 18 ), Al-A'raf (ayat 18 ), Kahfi (: ayat 98 ), Taha (ayat 69 )

4. Ayat Untuk Asy syifa, (khusus penyembuhan dan pemulihan)

• Surat Al Isra’ ayat 82
• Fushshilat ayat 44
Ayat lainnya : At-Taubah ( surah 9 : ayat 14-15 , Yunus ( surah 10 : ayat 57 ), An-Nahl ( surah 16 : ayat 67-69, Ash-Syu'ara ( surah 26 : ayat 75-80 )

5. Ayat dan doa ruqyah khusus ( untuk berbagai keperluan/tehnik khusus)

a. Ayat Untuk Pelempar (untuk membuang penyakit atau menargetkan energi ruqyah kesasaran tertentu)

• Al-anfaal ayat 17
• Alfatihah ayat 6

b. Ayat Untuk Penghancur (membuka shied, menghancurkan kekuatan penyakit)

• Al-Hasyr 21
Ayat lainnya adalah : Al-waqiyah 56, fathir ayat 10, kahfi 98

c. Ayat Untuk Penarik (penyakit, kotoran dan benda sihir, jin dll)

• Almu’minuun 115
• Al-Baqarah 148:

d. Ayat Untuk Pendinding (membentengi lokasi yang sudah disembuhkan, melindungi tubuh dll)
• Surat Yasin ayat 9
Ayat lainnya : al-isra’ 45, al kahfi 94-95, al mu’minuun 100, al-furqaan 53, fushilat 5, al hadid 13

e. Ayat Penakluk

• An-Naml ayat 30-31

f. Ayat Untuk Pukulan (digunakan ketika menepuk/ memukul tubuh pasien)
• Al-Nahl 126 :
• As-Syuara 130
• Al-Anfaal 50

Doa-Doa Tuntunan Rasulullah SAW

1. Doa meminta pertolongan dan kekuatan
حَسْبُنَااللهُ وَنِعْمَ الْوَ كِيْلُ،نِعْمَ الْمَوُلَىوَنِعْمَ النَّصِيْرُ

Hasbunallah wani’mal wakiyl, nikmal maula wani’mannasiyr
“Cukuplah Allah bagi kami dan dia sebaik-baik pemimpin, sebaik-baik pelindung, sebaik penolong.”

بِسْمِ اللهِ الَّذِ يْ لاَ يَضُرُّ مَعَ اسْمِهِ شَيْ ءٌ فِي ْالأَرْضِ وَلاَ فِي السَّمَا ءِ وَهُوَالسَّمِيْعُ اْلعَلِيْمُ

Bismillahilladziy la yadhurru ma’asmihi syai’un fil’ardhi walaa fissama’i wahuwassamiy’ul ‘aliym

“Dengan nama Allah Yang karena bersama nama-Nya tidak ada sesuatu apapun dilangit atau di bumi mampu mendatangkan bahaya, dan Dialah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.”
نَعُوْذُ بِكَلِمَا تِ اللهِ التَّا مَّا تِ مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَ

Na’uwdzu bikalimaatillahit tammaati min syarrimaa kholaqo
“Kami berlindung dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna dari kejahatan makhluk yang Dia ciptakan”.

2. Doa syifa (untuk penyakit fisik, psikis, gangguan jin dan sihir)

نَسْأَلُ اللهَ اْلعَظِيْمَ رَبَّ اْلعَرْ شِ اْلعَظِيْمِ أَنْ يَشْفِيَكُمْ

Nas’alullahal ‘adziyma robbal ‘arsyil ‘adziymi ‘an yasyfiyakum
“Kami memohon kepada Allah yang Maha Agung, Pemilik singgasana yang agung, semoga Dia menyembuhkan kamu sekalian.”

اَللَّهُمَّ أَذْهِبِ اْلبَأْسَ رَبَّ النَّاسِ، اِشْفِ وَ أَنْتَ ا لشَّا فِيْ لاَ شِفَاءَ إِلاَّشِفَا ؤُكَ شِفَاءًلاَ يُغَادِرُسَقَمًا

Allahumaa ‘adzhibil ba’sa robbannas, isyfi wa ‘antasyafiy laa syifaa’a ‘illa syifaa ‘uka syifaa’anlaa yughoodiru saqomaa
“Ya Allah, hilangkan penyakit ini, wahai Penguasa seluruh manusia, sembuhkanlah ! Engkaulah yang menyembuhkan, tidak ada kesembuhan kecuali kesembuhan dari-Mu, sembuhkanlah dengan kesembuhan sempurna tanpa meninggalkan rasa sakit.”

بِسْمِ اللهِ، بِسْمِ اللهِ، بِسْمِ اللهِ،نَعُوْذُ بِعِزَّةِاللهِ وَ قُدْ رَتِهِ مِنْ شَرِّ مَا نَجِدُوَنُحَاذِرُ

Bismillahi (3x), na’uwdzu bi’izzatillahi waqudrotihi min syarrimaa najidu wa nuhaadziru
“Dengan nama Allah, dengan Nama Allah, dengan nama Allah, kami berlindung dengan keperkasaan Allah dan kekuasaan-Nya dari kejahatan yang kau hadapi dan kami hindari”.

3. Doa Penyiksa

Allahumma Inna Naj’aluka Fi Nuhurihim, Wa Na’udzubika min Syururihim

“Ya Allah, sesungguhnya aku menjadikan Engkau di leher mereka (agar kekuatan mereka tidak berdaya) dan aku berlindung dari keburukan mereka.“
Read more ...

Minyak Ekstrak Daun Bidara

Ustadz ; Perdana Akhmad Lakoni

Minyak Daun Bidara (Sider) QHI (Quranic Healing Indonesia) merupakan hasil ekstraksi / penyulingan secara higienis dan steril dari daun bidara.
Minyak Sider Insya Alloh sangat mujarab untuk terapi Ruqyah bagi orang yang terkena gangguan jin, guna-guna, sihir, atau teluh. Akan lebih berkhasiat jika minyak SIDER tersebut diruqyahkan denga peruqyah. Selain itu minyak ini juga bisa dijadikan suplemen harian untuk semua umur apalagi rasanya enak dan gurih.


minyak ekstrak daun bidara

MINYAK SIDER berasal dari sari pohon sidr yang diproses dengan teknologi untuk mendapatkan serta mempertahankan mutu serta khasiatnya. Minyak Sider untuk terapi yang berhubungan dengan gangguan jin/ain.

Komposisi:
Daun Bidara (Sidr) 100%

Cara Penggunaan:
Buka tutupnya lalu Baca Ta'awudz, Shalawat Nabi 3 kali, dekatkan mulut ke botolnya lalu bacakan al fatihah, Ayat Kursi, Al Ikhlas, Al Falaq, An -Naas 7 kali setelah dibacakan ruqyah setiap penggunaa cukup, membaca Bismillah lalu Teteskan 2-5 tetes ke dalam mulut si pesakit, Oleskan pada tubuh pesakit yang dirasa ada gangguan pada tubuhnya.
Minyak Sider bisa digunakan (dikonsumsi) kapan saja diperlukan terutama saat terapi sebagai pencegahan maupun pengobatan.

Reaksi:
Bagi pesakit yang mengalami gangguan jin atau sihir akan bereaksi pasif maupun aktif seperti merasakan: panas pada tenggorokan atau di tubuh, Muntah, merinding, teriak bahkan terkesan si pesakit tidak mau minum minyak tersebut jika keadaan demikian harus dipaksakan minum. Jika bereaksi seperti tersebut berarti MINYAK SIDER BEKERJA DENGAN BAIK DAN DAPAT MERACUNI SI JIN YANG BERADA DI DALAM TUBUH SI PESAKIT.

BUKTIKAN ! ! ! KEAJAIBAN MINYAK SIDER INI YANG MERUPAKAN SEBAGAI RACUN BAGI JIN-JIN FASIK !!!

=================================

ASLI TANPA CAMPURAN
CARA PESAN KETIK NAMA, ALAMAT, NOMOR HP, KODE POS
NAMA BARANG , JUMLAH
SMS ; +6285 74844 1784
WA;+62821 4347 4433
Hubungi Produsennya Ustadz Abu Diaul Haq
Read more ...

Sialnya Maksiat dan Berkahnya Ta'at

Barangsiapa yang mengamati kesudahan dari maksiat, dia akan melihatnya sebagai hal yang jelek.

Saya berfikir tentang orang2 yg saya kenal, mereka mengakui berbuat zina dan yang lainnya. Maka aku melihat dari ketergelinciran mereka didunia dan kerasnya mereka, yg tidak berhenti pada batas tertentu, seolah-olah mereka tlh dikenakan pakaian kegelapan sehingga hati orang menjauh lari dr mereka. Kalau kondisi mereka lapang, maka kebanyakan itu adalah dari harta orang lain. Bila mereka terhimpit suatu perkara, mulailah mereka mencaci maki taqdir. Begitulah, mereka dibuat sibuk dengan berbagai noda ini sehingga lupa akan akhirat.

Sialnya maksiat dan berkahnya ta'at. Kemudian gambaran ini saya balik, saya mencermati orang2 yg dengan sabar menghadapi hawa nafsu, dan meninggalkan segala sesuatu yang tdk dihalalkan, maka diantara mereka ada yg mendapatkan kesenangan dunianya, baik berupa makanan yg nikmat, tempat tinggal yg nyaman, hidup yg menyenangkan dan kedudukan yg tinggi. Diantara mereka ada juga yg tdk mendapatkan kesenangan dunia, namun bila mereka terhimpit suatu masalah, maka kesabaran membuat kesempitan mereka menjadi lapang, dan keridhoan membuat mereka merasa nyaman dalam menghadapi kesempitan tersebut.

Ketika itulah saya bisa faham makna Firman Allooh Subhaanahuwata'ala

إِنَّهُ مَنْ يَتَّقِ وَيَصْبِرْ فَإِنَّ اللَّهَ لَا يُضِيعُ أَجْرَ الْمُحْسِنِينَ

Sesungguhnya barang siapa yang bertakwa dan bersabar, maka sesungguhnya Allah tidak menyia-nyiakan pahala orang-orang yang berbuat baik (Qs. Yusuf : 90).

Baarokalloohu fiikum jami'an..
Read more ...

Kuntilanak Kok Laki-Laki

Bismillahirrahmanirrahim.
Orangnya super judes. Kalau ditanya, jawabannya ketus. Wajahnyapun tak sedap untuk dipandang. Akibatnya, ia nyaris tak punya teman.
Ia seorang gadis berumur 24 tahun, dan masih ada kaitan saudara denganku. Ibunya selalu cemas terkait dengan sifat dan sikapnya yang introvert ( tertutup), hingga Keseharian hidupnyapun hanya nutup diri dikamar.
Ibunya tentu menjadi gundah, bukan hanya krn sikap anaknya yg tertutup dan sdh berumur, tapi juga karena ia selalu menghindar untuk komunikasi. Selain itu, iapun emosional, dan sering mengacak-acak kamarnya kalau tersinggung. Klw sudah terjadi hal seperti itu, keluarganya hanya biasa "tiarap" sambil geleng- kepala.

Kuntilanak Kok Laki-Laki


Sudah beberapa kali ia ditawari untuk diruqyah. Baik oleh ibunya, maupun oleh aku. Tapi tiap kali ditawarin, wajahnya langsung berubah super ketus,yg kemudian membanting pintu kamarnya. Tapi ibunya tak pernah putus asa, hingga pada suatu saat setelah ia menyaksikan acara ruqyah di Trans 7, iapun ahirnya siap untuk di ruqyah. Ibunya, tentu saja sangat girang sekali!!!!
Aku yakin bahwa ia telah diganggu jin. Dan memang, si jin pengganggunya sensitif. Baru beberapa menit aku meruqyahnya, tiba2 ia kehilangan keseimbangan. ia lemas tak berdaya, seolah tak memiliki tenaga. Beberapa menit kemudian, muncul suara ringkikan panjang sekali. Entah, apa itu suara kuntilanak atau suara ringkikan kuda, karena jujur, aku belum pernah mendengar suara kuntilanak, hehe.
Kakak perempuan si pasien yg menemaniku meruqyahnya, yg kebetulan sedang hamil tua langsung kabur ketakutan, dan masuk kamar. Begitupun dengan saudara2 yang lainnya, termasuk ayahnya, semuanya nampaknya ketakutan. Kacau pikirku, walaupun ia saudaraku, tetap harus ada mahram yg menemaniku. Namun untung, tiba2 si umipun datang membantuku.
Setelah tertawa dengan ringkikan panjang, si pasien kemudian menangis. Setelah menangis, ia tertawa lagi. Dan ketika ia kutanya, ia menjawab, bahwa ia adalah jin kuntilanak, penunggu tempat yang kini telah dijadikan rumah oleh keluarga si pasien.
Saat ditanya, mengapa ia mengganggunya? Ia berdalih, bahwa ia menyukainya, dan ingin menjadi suaminya. Dan ia menambahkan, bahwa ia telah menyatu dg ruh si pasien, hingga takan biasa dikeluarkan. Iapun menjelaskan, takan membiarkan lelaki dari bangsa manusia untuk mendekatinya.
Sungguh aneh. Yang kutahu dari cerita mulut kemulut, bahwa kuntilanak itu jin perempuan. Tapi ini ngakunya pameget (laki2). Setelah kubantah bahwa kuntilanak itu perempuan, namun ia tetap aja ngaku sebagai kintilanak. Dan mungkinkah itu???
Saat ditanya tentang agamanya, si kuntilanak mengaku beragama Islam. Dan ketika aku tanyakan tentang rukun Islam, iapun tahu. Tapi ketika aku tanya tentang rukun Iman , ia menjawab salah. Aku berpikir, bahwa si kuntilanak tersebut munafiq.
Si kuntilanak tersebut benar2 nyebelin. Ia selalu mempermainkanku. Beberapa kali mengatakan keluar dan mengucapkan salam, tapi muncul lagi dan muncul lagi, hingga adzan dzuhur. Tapi aku sudah biasa menghadapi jin seperti itu, hingga gak terpancing emosi.
Setelah waktu dzuhur tiba, ibunyapun datang. Sementara, si pasien tak henti berdialog dengan dengan kuntilanak perasuknya, persis dalang dalam wayang. Dalam artian, si jin kuntilanak ngomong lewat mulut si pasien, dan sipasien pun menjawab dengan mulut yang sama. Lama kelamaan, si pasien jengkel dan berkata;
" Anjiiiingg, goblooooh, kaluar sia teh ngaganggu wae aing." ( Anjinnng, goblog, kakuar kamu, ngeganggu saya aja)
" Iya iya, saya keluar...saya keluar, aku sayang kamu. Aku berat meninggalkanmu,semoga kau dpt lelaki yg menyayangimu. Titip ya!", jawab si kuntilanak.
Tapi setelah itu, si kuntilanak ngoceh lagi lewat mulut si pasien tanpa bisa dikendalikan. Dan ia mengatakan tentang keluarga si pasien yg ada jin pengganggunya. Dan juga menjelaskan watak2 orang yg dikenal oleh si pasien. Sebagai akibat, keluarga si pasien kian ketakutan. Dan setelah ibunya di ceks, ternyata...

Edin Aby Qisthy
Read more ...
Edited by Gengsu
-->